Selama masih ada yang bisa dipelajari seperti : jalan-jalan ke mal, museum, toko buku, taman kota, berkunjung ke rumah teman, menjelajah pasar tradisional , bengkel, dan sebagainya; bisa dijadikan sebagai ajang “wisata kecil” buat anak. Yang penting ada sesuatu hal baru yang asyik buat anak. Jika anak diajak berwisata ke sirkuit Sentul, imajinasi anak barangkali menuntun cita-citanya menjadi pembalap. Seseorang yang sangat memuja kecepatan.
Akhir pekan ini Anda bingung mau kemana mengajak liburan si kecil? Agar liburan mereka berkesan, coba libatkan anak Anda dalam pemilihan tempat wisata. Berikut ini bebepara tips untuk melibatkan anak saat menentukan tempat berwisata.
1. Pilihan Tempat Wisata
Sebagai orang tua, Anda sudah harus memiliki gambaran beberapa tempat wisata yang bisa anak Anda kunjungi. Tentukan bula dari awal anggaran untuk berlibur.
2. Anak Ikut Menentukan
Tentunya , anak punya pilihan-pilihan tersendiri untuk berwisata. Libatkan mereka untuk memilih tempat wisata. Hal ini penting karena anak menjadi kreatif untuk mengeluarkan ide tempat berwisata. Pada akhirnya, saat ia datang ke tempat wisata yang telah disepakati, ia bisa mendapatkan wisata sesuai impian.
3. Kaitkan dengan Minat
Saat menentukan tempat wisata, adakan semacam sidang atau ajang diskus. Kenali minat anak Anda dan sesuaikan dengan hal itu. Bagaimanapun liburan tersebut untuk anak Anda. Percuma saja jika anak Anda tidak berminat pada tempat wisata tersebut.
4. Jujur tentang Anggaran
Terbukalah pada anak mengenai anggaran yang telah ditetapkan. Bicarakanlah dengan uang yang ada, tujuan mana yang memungkinkan. Lebih baik lagi rencana berwisata telah disiapkan jauh-jauh hari. Dana berwisata dapat ditabung dahulu, jangan sampai setelah berwisata Anda sekeluarga kekurangan uang untuk sesuatu yang penting.
5. Buat Daftar Tempat Wisata
Anda bisa membuat skala prioritas tempat-tempat wisata yang diinginkan. Cari tahu bersama anak lewat informasi dept pariwisata setempat, om google plus minus tempat wisata yang akan dikunjungi.
6. Pastikan Jarak Tempuh
Anda mengetahui betul jarak ke tempat wisata dan lama perjalanan ke sana. Bahas hal ini pada anak Anda sehingga anak bisa mendapatkan bayangan lama waktu yang harus ia habiskan selama di perjalananan. Serta apa yang bisa ia lakukan untuk menghabiskan waktu. Pertimbangkan pula usia dan daya tahan anak untuk perjalanan wisata tersebut. Bawalah obat-obatan sebagai persiapan jika ada salah satu dari anggota keluarga yang sakit.
7. Persiapkan untuk Hal Terburuk
Jelaskan apa hal yang bisa menggangu selama perjalanan ke tempat wisata maupun saat berwisata. Sehingga anak bisa mempersiapkan diri. Misalnya : penjelasan mengenai medan yang ditempuh jalannya berbatu, melewati jalan setapak, kemungkinan mobil mogok, tidak ada anggutan umum dan harus berjalan kaki sejauh 300 m. Jelaskan apa yang harus dilakukan jika ada yang sakit.
Evaluasi penting untuk memilih tempat wisata yang bisa memancing diskusi antara anak dan orang tua. Dalam perjalanan pulang Anda bisa menanyakan apa saja yang mereka lihat dan amati saat berada di sana. Cari tahu kesan apa saja yang mereka peroleh saat berwisata. Selamat menikmati hari libur.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar