25 Mei 2010

Bahasa Cinta

Dan ketika kami memutuskan sabar mengerti,
kami biarkan dua hati kami bicara tentang impian-impian kami,
hasrat dan juga kerinduan...





Kemudian kami menjadi takjub ,

ternyata kami berbeda, sekaligus begitu serasi...
maka kami pun berjanji untuk menyatukan dua hati kami dalam suatu bahtera agar segala impian dapat kami wujudkan berdua,
karena perbedaan kami bukanlah kendala
selagi kami memakai bahasa yang sama
dan bahasa itu bernama cinta...

Kahlil Gibran

Tidak ada komentar:

Posting Komentar