“Pendidikan pada anak sebaiknya dimulai sejak dalam kandungan, karenanya pendidikan pre school ini sama sekali tidak membuang-buang uang. Hasil pendidikan tidak bisa dilihat sekarang, melainkan dalam jangka waktu yang panjang."
Manfaat terbesar pre school yang tidak didapat anak dari rumah adalah kesempatan berinteraksi dengan anak lain (baca: bersosialisasi). Selain itu anak belajar berpisah sesaat dengan ibu dan belajar menyelesaikan masalah tanpa bantuan orangtua mereka.
Manfaat terbesar dari program ini adalah anak-anak yang dikategorikan berisiko, seperti anak dengan orangtua “masih remaja” atau anak dari orangtua yang super sibuk. Dengan catatan, pre school-nya adalah yang memiliki kualifikasi baik, kalau tidak akan memperparah kondisi si anak.
Sementara untuk urusan akademis, sebuah studi dari University of California menyebutkan, di kelas tiga SD, tidak ada perbedaan untuk anak yang bersekolah dari pre school maupun tidak, walaupun anak yang mengenyam pendidikan lebih awal ini lebih dulu bisa membaca ketimbang temannya.
Jika sudah diputuskan untuk menyekolahkan anak pada usia ini, pastikan mutu sekolah , dan mutu guru. Jangan semata-mata karena kurikulumnya. Jangan pernah kirim anak ke sebuah pre school karena tetangga juga begitu (ikut-ukutan).
Pandangan saya pribadi, banyak hal ditawarkan pre school, bisa diusahakan sendiri oleh orangtua. Stimulasi bermain sambil belajar, perilaku sopan santun, kemampuan berbagi dengan orang lain, dan hal kecil mendasar lainnya. Misalnya : membuang sampah pada tempatnya, mengatakan terima kasih bila mendapatkan sesuatu dari seseorang, mengenalkan hal-hal baru yang menarik minat mereka diantaranya : mengenalkan perpustakaan, berkunjung ke bank darah (PMI), berkunjung ke panti asuhan, berbagi nasi kotak dengan anak-anak jalanan, berkunjung ke musium PETA dan sebagainya.
Pesan terakhir saya, pilihlah pre school yang bermutu, dekat dari rumah dan sesuai dengan kemampuan kantong dan minat si kecil. Jangan memaksakan kehendak jika si kecil masih enggan bersekolah. Selamat berjuang menjadi orang tua yang hebat!
Sumber : Berbagai sumber
Tidak ada komentar:
Posting Komentar